Dua tahap sekrup kompresor udara lebih mahal daripada kompresor udara ulir satu tahap karena beberapa alasan. Kompresor udara ulir dua tahap dirancang untuk mencapai rasio tekanan yang lebih tinggi dan dilengkapi dengan komponen tambahan untuk mencapai hal ini. Desain dan komponen tambahan ini mengakibatkan biaya produksi dan pemeliharaan lebih tinggi, yang berkontribusi pada harga kompresor udara ulir dua tahap yang lebih tinggi.
Salah satu alasan utama tingginya biaya kompresor udara ulir dua tahap adalah kompleksitas desain. Berbeda dengan kompresor udara ulir satu tahap, kompresor udara ulir dua tahap memiliki dua tahap kompresi. Artinya, udara dikompresi dalam dua ruang terpisah, sehingga memerlukan desain yang lebih rumit dan rekayasa presisi. Komponen tambahan dan kompleksitas desain mengakibatkan biaya produksi lebih tinggi, yang dibebankan kepada konsumen dalam bentuk harga yang lebih tinggi.
Selanjutnya sekrup dua tahap kompresor udara memerlukan komponen tambahan seperti intercooler dan aftercooler untuk mendinginkan udara di antara dua tahap kompresi. Komponen-komponen ini menambah biaya keseluruhan kompresor dan juga memerlukan perawatan dan servis tambahan. Intercooler dan aftercooler perlu dibersihkan dan dirawat secara teratur untuk memastikan kinerja optimal, yang menambah biaya kepemilikan jangka panjang dari kompresor udara ulir dua tahap.
Selain kompleksitas desain dan komponen tambahan, kompresor udara ulir dua tahap juga dibuat untuk menahan rasio tekanan yang lebih tinggi. Hal ini memerlukan penggunaan material yang lebih kuat dan tahan lama, serta teknik konstruksi yang lebih kokoh. Rasio tekanan yang lebih tinggi juga mengakibatkan peningkatan keausan pada komponen kompresor, yang menyebabkan biaya pemeliharaan dan perbaikan lebih tinggi sepanjang umur kompresor.
Faktor lain yang berkontribusi terhadap tingginya biaya kompresor udara ulir dua tahap adalah peningkatan konsumsi energi. Karena rasio tekanan yang lebih tinggi dan komponen tambahan, kompresor udara ulir dua tahap biasanya mengonsumsi lebih banyak energi dibandingkan dengan kompresor udara ulir satu tahap. Hal ini mengakibatkan biaya pengoperasian yang lebih tinggi selama masa pakai kompresor, sehingga menambah biaya kepemilikan secara keseluruhan.
Kesimpulannya, biaya dua tahap lebih tinggi kompresor udara yang diinjeksi oli dibandingkan dengan kompresor udara ulir satu tahap dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Ini termasuk kompleksitas desain, komponen tambahan, peningkatan konsumsi energi, dan biaya pemeliharaan dan perbaikan yang lebih tinggi. Meskipun investasi awal pada kompresor udara ulir dua tahap mungkin lebih tinggi, penting untuk mempertimbangkan biaya kepemilikan jangka panjang dan manfaat dari rasio tekanan yang lebih tinggi serta peningkatan kinerja. Pada akhirnya, keputusan untuk berinvestasi pada kompresor udara ulir dua tahap harus didasarkan pada evaluasi menyeluruh terhadap persyaratan spesifik dan kondisi pengoperasian aplikasi.