Kompresor udara sekrup banyak digunakan di berbagai industri karena efisiensi dan keandalannya. Untuk memastikan umur panjang dan kinerja optimal alat berat ini, penting untuk menetapkan rutinitas perawatan menyeluruh setelah pengoperasian awal. Artikel ini bertujuan untuk menguraikan tugas perawatan penting yang harus dilakukan untuk kompresor udara ulir, meliputi inspeksi, pelumasan, pembersihan, dan pemeriksaan sistem secara keseluruhan.
1. Inspeksi Reguler:
1.1. Inspeksi Visual: Lakukan inspeksi visual pada unit kompresor, periksa apakah ada tanda-tanda kebocoran, sambungan kendor, atau getaran tidak normal.
1.2. Monitor Tekanan: Pantau secara teratur tingkat tekanan dalam sistem kompresor untuk memastikannya tetap dalam batas yang disarankan.
1.3. Pemeriksaan Suhu: Ukur suhu kompresor untuk memastikan kompresor beroperasi dalam kisaran yang ditentukan, mencegah panas berlebih.
2. Pelumasan:
2.1. Pemeriksaan Level Oli: Periksa level oli di kompresor secara teratur dan isi ulang atau ganti seperlunya, dengan mengikuti pedoman pabrikan.
2.2. Penggantian Filter Oli: Ganti filter oli secara berkala untuk menjaga sirkulasi oli tetap bersih dan mencegah kontaminan merusak komponen internal.
2.3. Titik Pelumasan: Identifikasi dan lumasi semua titik yang diperlukan, termasuk bantalan, roda gigi, dan bagian bergerak lainnya, menggunakan pelumas yang direkomendasikan.
3. Pembersihan:
3.1. Pembersihan/Penggantian Filter Saluran Masuk Udara: Bersihkan atau ganti filter saluran masuk udara untuk memastikan aliran udara yang baik dan mencegah debu atau kotoran memasuki sistem.
3.2. Pembersihan Penukar Panas: Bersihkan penukar panas secara teratur untuk menghilangkan debu dan kotoran, memastikan perpindahan panas yang optimal untuk pengoperasian yang efisien.
3.3. Drainase Kondensat: Periksa dan bersihkan sistem drainase kondensat untuk mencegah penumpukan air dan potensi kerusakan pada kompresor.
4. Pemeriksaan Sistem:
4.1. Ketegangan Sabuk: Periksa ketegangan sabuk dan sesuaikan jika perlu untuk memastikan transmisi daya yang tepat.
4.2. Pengujian Katup Pengaman: Uji katup pengaman secara teratur untuk memverifikasi fungsinya dan mencegah situasi tekanan berlebih.
4.3. Kalibrasi Sistem Kontrol: Kalibrasi sistem kontrol kompresor secara berkala untuk memastikan pengaturan tekanan yang akurat dan efisiensi energi.
5. Pencatatan Pemeliharaan:
Menyimpan catatan rinci dari semua aktivitas pemeliharaan yang dilakukan, termasuk tanggal, tugas yang diselesaikan, dan setiap pengamatan atau perbaikan yang dilakukan. Pencatatan ini memungkinkan pendekatan proaktif terhadap pemeliharaan dan membantu mengidentifikasi pola atau potensi masalah.
Sekrup yang terawat baik kompresor udara akan beroperasi pada kinerja puncak, meminimalkan waktu henti, dan memperpanjang masa pakainya. Dengan menerapkan rutinitas perawatan rutin yang mencakup inspeksi menyeluruh, pelumasan yang tepat, pembersihan, dan pemeriksaan sistem, operator dapat memastikan keandalan dan efisiensi alat berat secara berkelanjutan. Ingat, kepatuhan terhadap pedoman pabrikan dan servis profesional rutin akan meningkatkan umur panjang mesin kompresor udara yang diinjeksi oli dan mengoptimalkan kinerjanya.